CIMAHI - 20 Agustus 2019ΒΈ Koperasi
Kredit Mitra Sejahtera (KKMS) Cimahi menyelenggarakan Pelatihan Disain Kemasan
bagi para anggota pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM), khususnya untuk
komoditi pangan dan olahan pangan. Untuk menyelenggarakan pelatihan tersebut,
KKMS bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag)
Propinsi Jawa Barat melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah Industri Pangan,
Olahan dan Kemasan (UPTD-IPOK). Pelatihan ini diikuti oleh 22 peserta dari 25
orang yang terdaftar, dan berlangsung sehari penuh dari pkl. 08.00 sampai pkl.
16.00. Beberapa peserta menyatakan keseruannya karena merupakan pengalaman
pertama. Yang lain mengatakan ternyata tidak sulit membuat kemasan jika tahu
ilmunya. Tampak para peserta begitu antusias mengikuti setiap sesi pelatihan mulai
dari penyajian materi hingga pelatihan bentuk-bentuk kemasan sederhana.
Dalam pengantar pelatihan, Ibu Ani selaku narasumber dari UPTD-IPOK menyampaikan bahwa kemasan bukan sekedar wadah dan pelindung produk, namun memiliki banyak fungsi antara lain sebagai identitas produk, alat komunikasi dan informasi kepada konsumen melalui label yang terdapat pada kemasan, menambah kenyamanan bagi pemakai, hingga menambah daya tarik calon pembeli. Lebih jauh ia menjelaskan bahwa para pakar pemasaran menyebut disain kemasan sebagai pesona produk (the product charm) karena kemasan memang berada di tingkat terakhir suatu alur proses produksi yang tidak hanya memikat mata (eye cacthing) tetapi juga untuk memikat pemakai/calon pemakai. Kemasan harus mampu menyampaikan pesan lewat komunikasi informatif seperti halnya komunikasi antara penjual dengan pembeli. Karena itu, para pelaku IKM harus memberi perhatian serius pada kemasan agar produk mereka memiliki daya saing di pasar.
Pemberdayaan
di Koperasi Kredit Mitra Sejahtera (KKMS) telah mendapatkan perhatian serius
dari para pengurus dan pengelola. Ini sesuai dengan misi sejati Credit Union
(CU), meningkatkan kualitas hidup anggotanya. Karena itu, KKMS membentuk Komite
Pemberdayaan yang bertugas memberikan pendampingan bagi pelaku IKM. Bersama
Komite Pendidikan, menyelenggarakan berbagai pelatihan terkait pemberdayaan
kelompok agar usaha para anggota semakin maju dan berkembang. Pendidikan dan
Pelatihan yang telah dilaksanakan sepanjang 2019 antara lain pembukuan usaha
kecil, PIRT & halal. Dan pada bulan Oktober mendatang, anggota KKMS akan
diikutsertakan di dalam Pelatihan Sertifikasi Kemanan Pangan bekerjasama dengan
Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Cimahi. Harapannya, usaha anggota semakin maju
dan berkembang dan memiliki daya saing.
KKMS
membentuk Komite Pemberdayaan seiring dengan mulai diberlakukannya Peta Jalan (road map) 2019-2028 di awal 2019 ini,
yang berbasis pada Standar Access Branding. Standar ini
menuntut adanya perhatian serius pada
program-program pemberdayaan anggota, oleh karenanya Komite Pemberdayaan harus
memiliki program pemberdayaan yang komprehensif yang mampu meningkatkan
kualitas hidup para anggotanya. Jika program tersebut diterapkan dengan baik,
maka KKMS sebagai bagian dari gerakan pemberdayaan Credit Union, telah ikut
membantu para anggotanya mencapai tujuan hidup mereka sesuai dengan aspirasi
hidup mereka. Semoga.
Setelah saya membaca tulisan pa Hermanus betul menggugah saya sebagai pengelola CU. Dan tulisan anda sangat inspitatif terima kasih. dari Yoseph Syurdi
BalasHapusTeruskan karya tulis anda....pasti berguna bagi banyak orang terima kasih.
BalasHapusBagus ada media baru unk komunikasi, lanjutkan
BalasHapusBagus ada alternatif unk media komunikasi dan informasi dari KKMS
BalasHapusLangkah awal yang bagus guna mengenalkan CU KKMS Cimahi dan Program-program nya kepada masyarakat dan anggotanya.Semoga keberadaan CU KKMS akan semakin dikenal dan bisa membantu memberdayakan anggota dalam memajukan usahanya. Gbu.
BalasHapusTulisan yang menginspirasi ππ
BalasHapusBagus... Sukses selalu. Semoga KKMS menginspirasi kopdit2 yg lain...
BalasHapusBagus,buat pencerahan dan membuka wawasan!! Provisiat
BalasHapus